Jumat, 07 Maret 2014

Memasak dalam Industri Farmasi

(sumber gambar: pharmaleaders.tv)
Industri farmasi, mungkin, adalah industri dengan regulasi terketat (high regulated) dalam pelaksanaannya, dimulai dari pemilihan bahan baku hingga produk jadi yang siap diedarkan di pasaran. Bahkan, setiap produk yang telah beredar masih akan diawasi keamanannya untuk masyarakat. Anda bisa membayangkannya seperti ini, anda adalah suatu industri, memasak adalah hal yang anda lakukan. Jika Anda mengikuti konsep regulasi pada industri farmasi (Good Manufacturing Practice/CPOB), hal berikut yang akan terjadi:


  1. Sebelum pergi ke pasar untuk berbelanja bahan masakan, Anda akan memulainya dengan menuliskan resep masakan yang akan anda buat, beserta cara pembuatannya, cara bagaimana Anda memastikan bahwa rasa dan kualitas masakan Anda akan tetap konsisten, parameter yang akan Anda tes untuk memenuhi standar kualitas yang Anda harapkan dari hasil akhir masakan Anda ketika disajikan di meja makan.
  2. Anda diwajibkan memilih bahan baku masakan yang memenuhi standar yang telah ditentukan. Semua bahan baku yang akan anda gunakan, dimulai dari bahan utama hingga bumbu-bumbunya, akan diperiksa terlebih dahulu, kualitasnya, keamanannya.
  3. Setelah bahan baku memenuhi standar yang telah ditentukan, selanjutnya anda akan mulai masuk ke dapur, ruang produksi anda membuat masakan. Anda akan memastikan segala fasilitas dan peralatan yang akan digunakan memenuhi standar yang telah ditentukan. Kebersihan dapur, bahkan hingga kadar partikel udara terkandung di dalamnya. Sekali saja ditemukan ada hama (serangga, cicak, tikus, dan lainnya) masuk ke dapur Anda, bisa dipastikan masakan Anda akan ditolak masuk ke meja makan. Anda akan memastikan kompor, panci, sodet, dan peralatan masak lainnya berfungsi dengan baik dan sesuai.
  4. Anda akan memastikan siapa personil yang boleh masuk ke dapur Anda. Apakah Anda akan bekerja sendiri atau dibantu orang lain? Berapa orang? Siapa saja? Anda akan memastikan dapur Anda tidak memuat terlalu banyak orang yang akan membuat proses memasak menjadi tidak efektif dan efisien.
  5. Di tengah Anda memasak, Anda akan mengambil sedikit sampel masakan untuk diuji. Sudahkan memenuhi standar yang telah ditentukan? Jika belum, maka Anda akan melakukan investigasi letak kekeliruannya, apakah pada cara Anda memasak atau bahan bakunya yang ternyata bermasalah. Akhirnya bisa beberapa kemungkinan; bisa jadi proses memasak Anda dihentikan atau masih bisa dilanjutkan atau diulang kembali dari awal. Selain itu, Anda akan mencatat segala temuan-temuan yang terjadi selama Anda memasak.
  6. Setelah Anda selesai memasak, dan masakan jadi, sekali lagi Anda akan mengambil sedikit sampel masakan Anda dan diuji kembali. Sudahkah memenuhi syarat yang telah ditentukan? Pengujian bukan hanya masakannya, tetapi juga ‘bungkus’nya, seperti piringnya, sendok-garpunya, tutup sajinya, apakah sudah memenuhi syarat?
  7. Oh iya, pihak diluar Anda (regulator, anggota keluarga lain) akan turut mengaudit masakan Anda.
  8. Masakan Anda yang sudah disajikan di meja makan masih akan tetap diawasi. Apakah menimbulkan sakit perut setelah memakannya, atau bahkan diare pada orang yang memakannya.
Kurang lebih demikian, gambaran yang disederhanakan pada proses yang terjadi dalam Industri farmasi. Jika pada industri makanan ada dua poin kritis yang harus memenuhi standar, keamanan dan kualitas produk maka pada industri farmasi ditambah satu poin lagi, yaitu efikasi atau efek menyembuhkan dari produk obat. Tentunya kita semua tidak menginginkan meminum obat yang tidak menimbulkan efek baik apa pun kan. Dalam CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) yang diatur oleh Badan POM sendiri ada 12 aspek standar yang harus dipenuhi oleh suatu industri farmasi di Indonesia. Bisnis industri farmasi berjalan pada garis-garis nyawa konsumen, sudah menjadi paradigma bersama bahwa segala produk yang dihasilkan akan aman, bermutu, dan berefek.

Bacaan lebih dalam:
Peraturan Kepala Badan POM RI No. HK.03.1.33.12.12.8195 Tahun 2012 tentang Penerapan Pedoman Cara Pembuatan Obat yang Baik.

Catatan tambahan:
Mengintip sedikit gambaran produksi pada industri farmasi dapat and abaca di tulisan saya di sini.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar